30 Nov 2013

SEJARAH C++

Algoritma dapat dituliskan dengan banyak cara, mulai dari menggunakan bahasa alami yang digunakan sehari-hari, simbol grafik bagan alir, sampai menggunakan bahasa  pemograman seperti bahasa C atau C++ code.

Berbicara tentang C++ biasanya tidak lepas dari C, sebagai bahasa pendahulunya. Pencipta C adalah Brian W. Kerninghan dan Dennis M. Ritchie pada sekitar tahun 1972, dan sekitar satu dekade setelahnya diciptakanlah C++, oleh Bjarne Stroustrup dari Laboratorium Bell, AT&T, pada tahun 1983. C++ cukup kompatibel dengan bahasa pendahulunya C. Pada mulanya C++ disebut “ a better C “. Nama C++ sendiri diberikan oleh Rick Mascitti pada tahun 1983, yang berasal dari operator increment pada bahasa.

Keistimewaan yang sangat berarti dari C++ ini adalah karena bahasa ini mendukung pemrograman yang berorientasi objek ( OOP / Object Oriented Programming).


Penjelasan :
A.    Include
Adalah salah satu pengarah prepocessor directive yang tersedia pada C++. Preprocessor selalu dijalankan terlebih dahulu pada saat proses kompilasi terjadi.
Bentuk umumnya :
# include <nama_file>
tidak diakhiri dengan tanda semicolon, karena bentuk tersebut bukanlah suatu bentuk
pernyataan, tetapi merupakan prepocessor directive. Baris tersebut menginstrusikan
kepada kompiler yang menyisipkan file lain dalam hal ini file yang berakhiran .h(file
header) yaitu file yang berisi sebagai deklarasi contohnya:
·         # include <iostream.h> : diperlukan pada program yang melibatkan objek cout.
·         # include <conio.h> : diperlukan bila melibatkan clrscr(),yaitu perintah untuk membersihkan layar.
·         # include <iomanip.h> : diperlukan bila melibatkan setw(20) yang bermanfaat untuk mengatur lebar dari suatu tampilan data.
·         # include <math.h> : diperlukan pada program yang menggunakan operasi sqrt ( ) yang bermanfaat untuk operasi matematika kuadrat.
·         # include <stdio.h> : dipakai untuk syntax input output berupa scanf() dan printf().
B.     Fungsi main ()
Fungsi ini menjadi awal dan akhir eksekusi program C++. main adalah nama judul fungsi. Melihat bentuk seperti itu dapat kita ambil kesimpulan bahwa batang tubuh program utama berada didalam fungsi main( ). Berarti dalam setiap pembuatan program utama, maka dapat dipastikan seorang pemrogram menggunakan minimal sebuah fungsi. Pembahasan lebih lanjut mengenai fungsi akan diterangkan kemudian. Yang sekarang coba ditekankan adalah kita menuliskan program utama kita didalam sebuah fungsi main().
C.    Komentar
Komentar tidak pernah dicompile oleh compiler. Dalam C++ terdapat 2 jenis
komentar, yaitu:
Jenis 1 : /* Komentar anda diletakkan di dalam ini
Bisa mengapit lebih dari satu baris */
Jenis 2 : // Komentar anda diletakkan disini ( hanya bisa perbaris )
D.    Tanda Semicolon
Tanda semicolon “ ; ” digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. Setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.
E.     Mengenal cout(dibaca : Cout)
Pernyataan cout merupakan sebuah objek di dalam C++, yang digunakan untuk
mengarahkan data ke dalam standar output (cetak pada layar). Tanda “ << “ merupakan sebuah operator yang disebut operator “penyisipan/peletakan”

1.      Tipe Data
TIPE DATA DASAR
§  Char                   = 1
§  Int                      = 2        berhubungan dengan bilangan bulat
§  Short                  = 2
§  Long                  = 4
§  Float                  = 6
§  Double               = 8         berhubungan dengan bilangan pecahan
§  Long double      = 10
KARAKTER DAN STRING LITERAL
String adalah gabungan dari karakter
Contoh :

Panjang String
strlen() adalah nama fungsi untuk menghitung panjang string.
Fungsi strlen() dideklarasikan dalam file string.h. Jadi bila anda ingin menggunakan fungsi strlen(), maka prepocessor directive #include<string.h> harus dimasukkan dalam program diatas main().

2.      Variable, Indentifer
VARIABEL
Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda dengan konstanta yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu variable bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Untuk memperoleh nilai dari suatu variable digunakan pernyataan penugasan (assignment statement), yang mempunyai sintaks sebagai berikut :
variable = ekspresi ;
Nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri oleh pemrogram dengan aturan sebagai berikut :
1.      Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf. Bahasa C ++ bersifat case-sensitive artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda. Jadi antara nim, NIM dan Nim dianggap berbeda.
2.      Tidak boleh mengandung spasi.
3.      Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore). Yang termasuk symbol khusus yang tidak diperbolehkan antara lain : $, ?, %, #, !, &, *, (, ), -, +, = dsb.
4.      Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai.
Contoh penamaan variabel yang benar :
NIM, a, x, nama_mhs, f3098, f4, nilai, budi, dsb.
Contoh penamaan variable yang salah :
%nilai_mahasiswa, 80mahasiswa, rata-rata, ada spasi, penting!, dsb

INDENTIFER
adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan : variabel, konstanta bernama, tipe data, fungsi, label, obyek.
pengenal berupa satu atau beberapa karakter, diantaranya : huruf, digit, garis bawah. panjang maksimal nama pengenal c++ tergantung kompilernya, untuk turbo c++ menjamin nama hingga 31 karakter.
huruf kecil dan kapital pada c++ dianggap berbeda, sifat ini dikenal dengan case sensitive.
nama pengenal yang tidak syah diantaranya : tidak boleh diawali angka, tanda strip (-), symbol #, dan tidak boleh mengandung spasi.
nama pengenal yang juga dihindari yang tergolong kata-kunci, nama fungsi, konstanta, variable, ataupun hal lain yang digunakan pada pustaka c++.

3.      Operator & Ekspresi.
Operator merupakan symbol yang biasa digunakan untuk melakukan sesuatu operasi atau manipulasi. Misalnya :
Menjumlahkan dua buah nilai
Memberikan nilai kesuatu variable
Membandingkan kesamaan dua buah nilai
Operator mempunyai sifat :
Unary
Sifat unary pada operator adalah hanya melibatkan sebuah operand pada suatu operasi aritmatika.
Contoh: -3
Binary
Sifat binary pada operator adalah melibatkan dua buah operand pada suatu operasi aritmatika.
Contoh :  9 * 11
Ternary
Sifat tenary pada operator adalah melibatkan tiga buah operand pada suatu operasi aritmatika.
Contoh : ( 11 % 3 ) * 33 + 99
Beberapa jenis operator yang di gunakan dalam pemrograman bahasa C, diantaranya :
Operator Pengerjaan ( Assignment Operators ).
   Operator pengerjaan (assignment operators) berupa tanda sama dengan ( = ) yang di gunakan untuk mengisikan nilai yang berada sebelah kanannya varibel yang di tunjukkan di sebelah kirinya.
Contoh :
a = 11;         a = b = c
Maka nilai a dan b sama dengan c yaitu 11
Operator Aritmatika ( Aritmatic Operators ).
Operator
Keterangan
Contoh
*
perkalian
2 * 3
/
Pembagian
6 / 2
%
Sisa pembagian (modulus)
5 % 3
+
Penjumlahan
7 + 4
-
Pengurangan
8 – 3
                            Tabel 3.1. Tabel Operator Aritmatika
Operator Peningkatan dan Pengurangan (Increment dan Decrement Operators).
Operator Increment digunakan untuk menambah nilai 1 pada nilai sebelum atau sesudahnya.
Operator Decrement digunakan untuk mengurangi nilai satu pada nilai sebelum atau sesudahnya.

Operator
Keterangan
+ +
Increment / Penambahan
- -
Decrement / Pengurangan




Tabel 3.2. Tabel Operator Increment – Decrement
Operator Hubungan ( Relation Operators ).
Operator relasi di gunakan untuk membandingkan dua buah nilai.
Operator
Keterangan
= =
Sama dengan
! =
Tidak sama dengan
> 
Lebih dari
< 
Kurang dari
> =
Lebih besar dari sama dengan
< =
Kurang dari sama dengan








Tabel 3.4. Tabel Operator Hubungan
Operator Logika ( Logica Operators ).
Operator Logika di gunakan untuk menghubungkan dua buah operasi relasi menjadi sebuah ungkapan kondisi, hasil dari operator logika adalah True atau False.
Operator
Keterangan
& &
Operator Logika AND
| |
Operator Logika OR
!
Operator Logika NOT





                                       Tabel 3.5. Tabel Operator Logika


Operator Bitwise ( Bitwise Operators ).
Operator bitwise di gunakan untuk memanipulasi data dalam bentuk bit.
Operator
Keterangan
<< 
Bitwise Shift Left
>> 
Bitwise Shift Right
&
Bitwise AND
|
Bitwise OR
~
Bitwise NOT
^
Bitwise XOR









Tabel 3.6.  Tabel Operator Bitwise

Operator Alamat ( Address Operators ).
Operator Alamat digunakan untuk menunjukkan pada suatu alamat.
Address of operator di gunakan untuk menunjuk alamat memori pada suatu data
Indirection operator di gunakan untuk menunjukan suatu pointer.
Operator
Keterangan
&
Address of operator
*
Indirection Operator




Tabel 3.6. Tabel Operator Bitwise
Operator Koma ( Comma Operators ).
Operator koma ( comma operator ) di gunakan untuk meletakan beberapa ungkapan yang terpisahkan dengan tanda koma di dalam kurung buka dan kurung tutup.
Operator Gabungan.
Operator gabungan merupakan penulisan suatu operator pengerjaan ( = ) untuk di gabung dengan operator lainnya yaitu dengan operator aritmatika, peningkatan dan penurunan, operator bitwise.


0 komentar:

Posting Komentar